Bentuk Gigi Depan Nggak Simetris? Veneer Solusinya!

Nggak bisa dipungkiri kalo gigi depanmu adalah hal pertama yang bisa menarik perhatian orang lain saat kamu tersenyum atau bicara. Karena emang salah satu fungsi gigi depan adalah sebagai penunjang estetika wajahmu. Jadi bayangkan kalau rasa percaya dirimu jadi terganggu cuman gara-gara tampilan gigimu. Nyatanya, nggak semua orang terlahir dengan gigi yang rapi dan indah karena ada banyak faktor yang memengaruhi bentuk gigi seseorang. Oleh karena itulah orang-orang ingin selalu memperbaiki giginya agar terlihat se-estetik mungkin. Di antara beberapa masalah yang terjadi pada gigi depan, bentuk gigi yang nggak sama atau nggak simetris terkadang juga bisa bikin beberapa orang merasa terganggu. Misalnya, ada satu, dua gigi atau lebih yang ukurannya nggak sama dengan gigi lainnya karena alasan genetik atau karena terbentur hingga patah sehingga gigi depan Anda jadi terlihat aneh dan nggak harmonis. Nah, buat mengatasi masalah tersebut, kamu bisa melakukan perawatan veneer untuk mengubah bentuk hingga warna gigi depanmu biar semakin estetik.

Apa itu Veneer dan Gimana Prosedur Pemasangan Veneer?

Veneer adalah lapisan cangkang tipis yang dibuat dari resin atau keramik yang dipasang ke gigi bagian depan yang bermasalah. Perawatan veneer khusus dilakukan buat mengatasi masalah gigi depan yang nggak begitu parah sampai harus membutuhkan crown atau mahkota gigi, contohnya gigi depan yang mulai berubah warna, retak, patah sebagian, renggang atau bentuk gigi yang tumbuhnya nggak simetris.

Sebelum dilakukan pemasangan, dokter bakalan mengecek kondisi gigi depanmu terlebih dahulu. Kalau memang nggak ada kerusakan parah, maka kamu bisa mendapatkan perawatan veneer gigi yang mana pertama-tama lapisan permukaan terluar atau enamel gigi depanmu akan diukir terlebih dahulu untuk dipasang veneer nantinya. Saat proses pengukiran dimulai, dokter bisa menyuntikkan obat bius terlebih dahulu supaya kamu lebih rileks dan nggak merasakan apapun. Selanjutnya, cangkang tipis yang akan dipasang ke gigi depanmu akan dibentuk terlebih dahulu dan biasanya perlu beberapa waktu karena harus dibuat di laboratorium. Cangkang tipis ini pun disesuaikan dengan bentuk gigi yang kamu inginkan. Kamu bisa memilih bahan cangkang tipis atau veneer tersebut sesuai dengan kebutuhanmu. Kalau kamu mau veneermu untuk lebih bertahan lama dan dengan tampilan yang lebih natural, kamu bisa memilih veneer dengan bahan porselen. Tapi kalau kamu ingin menyesuaikan veneer dengan budgetmu terlebih dahulu, kamu bisa pilih bahan resin untuk sementara.

Setelah veneer tadi selesai dibentuk, dokter gigi pun mulai melakukan pemasangan veneer tersebut ke gigi depanmu yang sudah dibersihkan dan dilapisi oleh bahan perekat khusus agar veneer menempel dengan baik. Setelah terpasang, dokter gigi akan menyinari gigi depanmu yang sudah terpasang veneer agar bahan perekat mengeras dan veneer tersebut pun bisa menempel rekat ke gigi aslimu. Langkah terakhir, dokter gigi akan mengatur dan menyesuaikan posisi veneer apabila ada yang masih kurang rapi.

Gimana Cara Merawat Gigi yang Dipasangi Veneer?

Seperti layaknya gigi aslimu, dental veneer sebenernya cuman perlu kamu sikat dengan rutin seperti biasanya. Jangan lupa juga buat flossing gigi depanmu tersebut karena bisa jadi ada sisa makanan yang menyelip di antara gigi depanmu. Dan yang nggak kalah penting, biar veneer gigimu lebih bertahan lama, perhatikan juga jenis makanan dan minuman yang kamu konsumsi. Hindari makanan yang terlalu keras dan lengket soalnya bukan cuma bisa merusak veneer gigimu tapi juga gigi aslimu. Selain itu, hindari juga makanan atau minuman yang bisa bikin veneer gigi dan gigi aslimu jadi cepet berwarna seperti rokok, kopi, teh dan anggur merah.

Ref.: WebMD, https://www.webmd.com/oral-health/guide/veneers